Sabtu, 23 Januari 2016

RIWAYAT NUR MUHAMAD


Riwayat Nur Muhamad datang berkunjung kepada empat unsur, yaitu; air, api, angin dan tanah atas titah Tuhan yang Maha Esa.

Pertama-tama Nur Muhamad datang mengunjungi angin. Dikala itu dilihat angin sedang bermegah-megah bertiup berputar-putar. Setelah mendengar Nur Muhamad memberi salam lalu berhenti dan membalas salamnya.


Kata Nur Muhamad;

"Hai angin, jika engkau sadar dan mengetahui kadar derajat dirimu, niscaya engkau bermegah-megah secara demikian itu. Tahukah engkau kerendahan dirimu?"

Jawab angin dengan rasa terkejut, "Tidak, aku merasa puas dengan diriku."

Kata Nur Muhamad.

"Tahukah engkau hai angin, meskipun engkau mempunyai tenaga yang cukup besar dan mempunyai kekuatan yang luar biasa, akan tetapi engkau pada suatu ketika akan dapat diperintah oleh manusia dan engkau akan melayani kehendak manusia,"

Kata angin;

"Jika begitu, engkaulah makhluk yang tidak cacat celanya mempunyai martabat yang tinggi!"

Nur Muhad menjawab. "Tidak hai angin, Aku adalah makhluk Tuhan yang tidak sunyi daripada kesalahan. Hanya Allah Tuhan yang Maha Suci daripada sifat kerendahan dan kekurangan." 

Kemudian Nur Muhamad pergi mengunjungi api. Dilihat api sedang berkobar menyala-nyala dengan dahsyatnya. Maka setelah mendengar Nur Muhamad mengucap salam lalu berhenti serta menjawab salamnya.

Kata Nur Muhamad; "Mengapa engkau membanggakan dirimu dengan kekuatanmu, apakah engkau tidak tahu, bahwa suatu ketika kekuatanmu yang begitu luar biasa dan tenagamu yang begitu dahsyat akan digunakan untuk keperluan hidup manusia."

Mendengar kata Nur demikian terkejutlah api karena ada lagi makhluk yang lebih kuat daripadanya. Kata api kemudian; "Kalau begitu beruntunglah engkau. Rupanya engkau makhluk yang mulia di sisi Tuhan."

Nur Muhamad menjawab; "Tidak, Aku adalah ciptaan Tuhan. Hanya dialah yang Maha Mulia dan Maha Besar yang patut mendapat pujian dari makhluknya."

Kemudian Nur Muhamad datang mengunjungi air. Dilihatnya air sedang memuaskan dirinya diperlihatkan tenaganya dan kekuatannya. Mendengar Nur Muhamad mengucapkan salam lalu berhenti dan mengucapkan salamnya.

Kata Nur Muhamad; "Hai air, tahukah engkau akan kekurangan dirimu?"

"Tidak!" jawab air dengan terkejut.

Lalu Nur Muhamad berkata kembali; "Tahukah engkau pada suatu ketika, pada saat yang sangat lama, engkau akan digunakan tenagamu untuk kepentingan hidup manusia."

Kata air; "kalau begitu engkaulah makhluk yang paling mulia!"

Jawab Nur Muhamad; "Tidak, Aku tidak lebih hanya sebagai makhluk Allah. Hanya Allahlah yang patut menerima pujian dan sanjungan dari makhluknya."

Setelah berkata begitu, kemudian Nur Muhamad pergi mengunjungi bumi. Dilihatnya bumi tenang-tenang saja tidak nampak sombong dan congkak. Ia membalas salam dengan hormat ketika Nur Muhamad memberi salam.

Kata Nur Muhamad; "Akulah Nur Muhamad yang kelak akan menjadi kekasih Tuhan Robbul'alamin. Di antara keempat unsur makhluk Tuhan, hanya engkaulah yang mempunyai sifat tawadhu' merendahkan diri."

Kemudian Nur Muhamad kembali ke hadirat Tuhan melaporkan kunjunganya kepada keempat unsur makhluk Tuhan itu.

Kata Tuhan: "Semuanya sudah aku ketahui."

"Oleh karena itu aku bermaksud akan menjadikan tubuh Adam dari tanah dan akan aku campurkan pula tiga macam unsur itu. Yaitu air, angin dan api."

Demikianlah riwayat Nur Muhamad.


*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar